Proyek baru dari pendiri Tether, STBL, sedang diam-diam mengubah cara kerja stablecoin. Daripada dikatakan sebagai produk stablecoin generasi kedua, lebih tepat dikatakan sebagai pembangunan infrastruktur Money as a Service—perusahaan dapat menerbitkan stablecoin yang sesuai dengan regulasi mereka sendiri, game dapat, bahkan kota pun bisa mengeluarkan koin sendiri. Ini bukan sekadar mengganti nama, tetapi mengembalikan posisi stablecoin dari alat spekulasi menjadi penopang dasar sistem ekonomi. Mulai tahun 2025, ruang imajinasi untuk stablecoin khusus ekosistem semacam ini akan terbuka, dengan logika bahwa: DeFi membutuhkan lebih banyak kendaraan nilai yang dikustomisasi, bukan semua orang terjebak dalam satu solusi standar yang sama.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
9 Suka
Hadiah
9
2
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
DeFi_Dad_Jokes
· 12-17 16:58
Kota mengeluarkan koin... Ini ingin bermain menjadi permainan tingkat nasional ya haha
Lihat AsliBalas0
RektCoaster
· 12-17 16:40
Kota mengeluarkan koin haha, logika ini cukup gila, tapi memang jauh lebih fleksibel daripada semua orang yang terjebak di USDT
Proyek baru dari pendiri Tether, STBL, sedang diam-diam mengubah cara kerja stablecoin. Daripada dikatakan sebagai produk stablecoin generasi kedua, lebih tepat dikatakan sebagai pembangunan infrastruktur Money as a Service—perusahaan dapat menerbitkan stablecoin yang sesuai dengan regulasi mereka sendiri, game dapat, bahkan kota pun bisa mengeluarkan koin sendiri. Ini bukan sekadar mengganti nama, tetapi mengembalikan posisi stablecoin dari alat spekulasi menjadi penopang dasar sistem ekonomi. Mulai tahun 2025, ruang imajinasi untuk stablecoin khusus ekosistem semacam ini akan terbuka, dengan logika bahwa: DeFi membutuhkan lebih banyak kendaraan nilai yang dikustomisasi, bukan semua orang terjebak dalam satu solusi standar yang sama.